puisi

puisi

puisi

masa muda yang hancur
jadi kenangan nanti
jalan pikiran lebur
dalam otak yang mati

tua ada di kubur
walau masih depresi
tak ada budi luhur
raganya sudah mati

bangunnya dari tidur
seperti bunga mimpi
jiwa yang sudah kabur
takkan terulang benci

suram...kelam...pekat...gelap...hitam...lemah...pedih...perih

AKU ADALAH AKU

AKU ADALAH AKU

AKU ADALAH AKU

AKU TERSESAT HATI

TENGGELAM DALAM DUNIA INI

AKU TAK AKAN MENGERTI

JALANI HIDUP YANG TAK BERARTI

AKU ADALAH AKU

MENARIK DIRI DENGAN TAK PASTI

AKU TAK ADA GUNA

SELALU DIAM SEPERTI PECUNDANG

MERINTIH SENDIRI

AKU MELAWAN

Semua menjadi tidak jelas setelah semua yang sudah diperbuat tidak menghasilkan apa-apa. Apakah aku tersesat?Apakah aku akan diam saja?tak peduli dengan semuanya?akankah semua yang kulakukan bisa menghasilkan perbuatan yang bagus?diam saja... tak peduli...lalu berkata karena bermimpi, karena curahan hati tak bisa dibendung lagi, memang sudah pernah dicoba...ocehan tak berarti karena dirimu tak melakukan apa-apa!